NEWSINFO.ID, BATANGHARI – Sekretaris Daerah (Sekda), M. Azan mewakili Bupati Batanghari menghadiri serta membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) di Kecamatan Muara Bulian untuk tahun Anggaran 2024, dalam rangka merumuskan dan menyepakati usulan-usulan dalam wilayah Kecamatan Muara Bulian, Kamis (27/01/2023).
Adapun usulan tersebut yakni, tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, rancangan tata cara evaluasi rencana peraturan daerah, tentang cara pembangunan jangka panjang daerah dan rencana pembangunan jangka menengah daerah, serta tata cara perubahan rencana pembangunan jangka panjang daerah, rencana pembangunan jangka menengah daerah, dan rencana kerja pemerintah daerah.
Dijelaskan Azan, prinsip perencanaan pembangunan daerah, merupakan satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional, dilakukan pemerintah daerah bersama pemangku kepentingan berdasarkan peran dan kewenangan masing-masing, mengintegrasikan rencana tata ruang dengan rencana pembangunan daerah, dan dilaksanakan berdasarkan kondisi dan potensi yang dimiliki masing-masing daerah, sesuai dinamika perkembangan daerah dan nasional.
“Pemerintah Kabupaten Batanghari saat ini sedang mewujudkan Visi dan Misi Kabupaten Batanghari yaitu Perubahan Menuju Arah Baru Batanghari Tangguh 2024 (Terdepan, Agamis, Nyaman, Gotong Royong, Bermutu dan Harmonis pada Tahun 2024),” kata Azan bacakan sambutan Bupati Batanghari.
“Untuk tema pembangunan pada Tahun 2024 yang sudah tertuang didalam RPJMD yaitu ‘Mengembalikan Semangat Gotong Royong Masyarakat sebagai Agen Perubahan’. Kita berharap kedepan masyarakat Kabupaten Batanghari ikut serta lebih aktif dalam proses pembangunan, bersama-sama dengan pemerintah menjaga hasil pembangunan yang telah dilaksanakan dan masyarakat ikut serta merasa memiliki apa yang merupakan aset pemerintah daerah sehingga bersedia menjaga dan merawatnya,” sambung Azan.
Pada kesempatan itu, Azan juga memaparkan Visi Misi Batanghari tangguh, dari 36 program kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Batanghari yang telah terlaksana hingga Tahun 2022 sebanyak 33 program.
“Selanjutnya dalam pelaksanaan Visi dan Misi yang ditetapkan 36 Program Batanghari Tangguh, sudah ada 33 Program yang kita laksanakan sampai dengan Tahun 2022, sedangkan untuk tahun ini ada 3 Program lagi yang akan kita laksanakan antara lain, Pembangunan Islamic Center, Sirkuit dan Pembangunan pusat oleh-oleh khas Batanghari,” tutur Azan.
Dikatakan Azan, untuk mencapai semua itu tentunya harus bersama-sama didukung dengan saling berkontribusi dan bersinergi agar Visi dan Misi Kabupaten Batanghari dapat diwujudkan demi kesejahteraan masyarakat di Bumi Serentak Bak Regam.
“Kedepan kita juga berharap pemerintah desa dalam merancang APBDes dapat bersinergi dengan apa yang dilaksanakan oleh kabupaten. Kemudian dalam melaksanakan pembangunan di desa, harus dapat dicermati potensi (keunggulan komperatif) masing-masing desa dan disinergikan dengan pembangunan kabupaten,” ujarnya.
Terkait ruas Jalan Jenderal Sudirman (Muara Bulian-Tempino) untuk perbaikan dan pemeliharaan sudah diusulkan ke Pemerintah Provinsi, mengingat jalan dimaksud merupakan Jalan Provinsi. Untuk Muara Bulian-Muara Tembesi, Muara Tembesi-Sarolangun, Muara Tembesi-Tebo dan Muara Bulian-Jambi juga telah diusulkan ke Balai Jalan Wilayah IV Jambi yang merupakan perwakilan Kementerian PUPR.
“Mengingat jalan dimaksud merupakan kewenangan pusat dan Alhamdulillah pada tanggal 19 Januari 2023 Komisi V DPR-RI telah berkunjung untuk melihat kondisi jalan Nasional di Kabupaten Batanghari,” ungkapnya.
Acara yang dilaksanakan di Halaman Kantor Camat Muara Bulian tersebut berlangsung hingga sore hari, dihadiri oleh Anggota DPRD Batanghari, jajaran Pemkab Batanghari, Forkopimca serta perwakilan masyarakat Kecamatan Muara Bulian.