NEWSINFO.ID, JAMBI – Pada rapat paripurna DPRD Provinsi Jambi dengan agenda penyampaian pandangan umum terhadap nota pengantar LKPJ Gubernur Jambi tahun anggaran 2023, Hampir Fraksi menyoroti soal pembangunan multiyears dan persoalan angkutan batubara

“Fraksi kami menyampaikan terkait dengan berapa jumlah tambang batubara di Provinsi Jambi, dan kami juga mendorong agar pemerintah dapat meminta perusahaan untuk segera menyelesaikan jalur khusus batubara,” ujar Abdul Khafid Moein, Juru Bicara Fraksi PDI Perjuangan, Sabtu (30/03/2024).

Abdul Khafid Moein menyampaikan, bahwa Fraksi PDI Perjuangan Provinsi Jambi menilai bahwa banyak masukan dan regulasi yang telah di tetapkan, namun dinilai jalan di tempat tanpa pelaksanaan.

“Kami menilai bahwa banyak aturan atau regulasi yang dibuat namun terkesan lambat dalam mengimpelementasikan regulasi yang ada,” sambungnya.

Juru bicara fraksi Gerindra, Hakima sama halnya menyampaikan bahwa fraksinya mendorong pemerintah Provinsi Jambi untuk menjalankan komitmen dan mendorong percepatan pembangunan jalan khusus angkutan batubara.

“Fraksi kami mendorong Pemerintah Provinsi Jambi untuk terus menjalankan komitmen dan upaya percepatan pembentukan jalan khusus batubara agar pertumbuhan ekonomi dan produksi batubara semakin meningkat,” bebernya.

Sementara juru bicara Fraksi Partai Golkar, Ivan Wirata menyampaikan bahwa fraksinya menyoroti terkait dengan angka kemiskinan di Provinsi Jambi yang dinilai masih cukup tinggi.

Sementara itu, juru bicara Fraksi Partai Demokrat, Fauzi Ansori mengapresiasi atas keberhasilan pemerintah Provinsi Jambi yang dianggap berhasil menekan angka inflansi.

Dan  juru bicara fraksi PAN, Hamdani menyampaikan bahwa fraksinya mengingatkan kepada pemerintah terkait dengan harga bahan pokok terutama jelang lebaran. Fraksi PAN meminta agar harga bahan pokok betul-betul di perhatikan.

“Kami fraksi PKB pada kesempatan ini menyarankan kepada pemerintah provinsi Jambi agar semua pegawai di tempatkan sesuai dengan keahliannya masing-masing,” ungkapnya.

Pada pandangan masing-masing fraksi terhadap nota pengantar LKPJ Gubernur Jambi tahun anggaran 2023, fraksi PPP-Berkarya, dengan juru bicara Rusdi, kemudian fraksi Nasdem-Hanura dengan juru bicara Mashuri mengingatkan pemerintah Provinsi Jambi terkait dengan proyek-proyek multiyears yang tengah berjalan.

“Kami mengingat kepada pemerintah Provinsi Jambi terkait multiyears yang tinggal beberapa bulan lagi dan dua item yang paling signifkan yaitu islamic center dan stadion, kita meminta pengawasan PU di tingkatkan lagi terutama di finishing,”sebut Rusdi.

Usai melaksanakan agenda penyampaian pandangan masing-masing fraksi, agenda rapat paripurna dilanjutkan dengan penyampaian Ranperda Perubahan RPJMD Provinsi Jambi tahun 2021-2026 oleh Gubernur Jambi yang dibacakan oleh Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani dan dilanjutkan dengan penyerahan kepada Pimpinan DPRD Provinsi Jambi. (*)

By Redaksi