NEWSINFO.ID, BATANGHARI – Paska dilantiknya ratusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK), Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief masih menunggu kebijakan pemerintah pusat tentang status pegawai honorer.
Hal itu dia sampaikan, usai melantik puluhan PPPK di Ruang Kaca Rumah Dinas Bupati Batanghari pada Kamis 27 Juli 2023 lalu.
“Masih menunggu kebijakan pusat apakah betul di November itu dihentikan atau tidak, karena tiap tahun kita dapatkannya begitu terus, tahun ini tahun ini tapi nyambung-nyambung terus,” kata Fadhil.
Terkait peraturan kriteria pengangkatan PPPK, hal itu menjadi dilema ditengah pemerintahan daerah. Pasalnya, ada beberapa bagian yang diisi pegawai honorer tak memenuhi kriteria pengangkatan PPPK sesuai aturan pemerintah pusat.
“Ini sedikit dilema bagi kita, karena ternyata spek yang kita butuhkan, kriteria pegawai yang kita butuhkan tidak semuanya connect dengan formasi PPPK yang kita dapatkan. Salah satu contohnya seperti sopir, penjaga, yang ini kan tidak ada kriteria itu. Mungkin nanti ini dengan pola lain, kita juga melihat regulasi yang berlaku. Kita tunggulah sampai November,” tuturnya.
“Insya Allah tidak ada pemecatan massal untuk pegawai honorer pada bulan November, biasanya pemerintah pusat juga pasti punya nurani ya, bahwa anak-anak ini dibutuhkan oleh daerah. Tapi kita lihat nanti, bagaimana perkembangan selanjutnya,” pungkasnya. (Red).
