NEWSINFO.ID, BATANGHARI – Warga Kampung Broyot, RT.05 RW.02, Kelurahan Bajubang dihebohkan penemuan mayat pria berinisial AW (65) di rumah kosong peninggalan orang tuanya.
Diketahui, mayat pertamakali ditemukan warga sekitar bernama Sujatmiko yang sering melihat dan peduli dengan keadaan almarhum yang mana pada saat itu ia hendak mengantar makanan.
“Rumah tersebut merupakan milik orang tuanya almarhum, dia tinggal sendirian di rumah tersebut,” kata warga yang tidak ingin disebutkan identitasnya, Sabtu (1/4/2023).
“Keluarganya banyak, adik-beradiknya kurang lebih 10 orang namun tidak ada yang tinggal di rumah tersebut,” tuturnya.
Ditambahkan warga, almarhum kemungkinan mengalami sakit. Pasalnya beberapa hari lalu almarhum terlihat tidak menggunakan baju, saat hujan deras.
“Macam mana lah idak sakit, kadang hujan deras itu sampai pagi tidak berbaju, kadang tergeletak di jembatan itu, tidur. Aku terkaget kemarin hujan deras itu,” ungkap warga.
Sementara itu menantu almarhum yang berdomisili di Muara Bulian menjelaskan, beberapa tahun belakangan almarhum tampak sehat saat tinggal dengan dirinya.
“Perasaan kalau di Bulian normal, saya bilang dengan bapak. Kalau mau pakai motor saya jemput, pakai mobil saya jemput, begitu saya bilang. Memang dia punya penyakit,” kata Fikri.
“Terakhir dio tuh saya lihat hari Kamis kemarin, di belakang nih dia memang sudah sakit, gatal-gatal, karena dia ini kan mandi basing,” sebutnya.
Dilokasi penemuan mayat, terlihat aparat kepolisian sedang melakukan investigasi. Tampak juga mobil ambulance terparkir di lokasi, untuk menjemput mayat tersebut.
Diketahui, mayat pertamakali ditemukan warga sekitar bernama Jatmiko yang sering melihat dan peduli dengan keadaan almarhum.
Berdasarkan laporan kepolisian mayat pertamakali ditemukan oleh Sujatmiko Sabtu tanggal 01 April 2023 sekira pukul 18.00. Ketika itu Sujatmiko mendatangi rumah korban untuk melihat kondisi korban.
Setiap hari Sujatmiko memang sering mengantarkan nasi untuk almarhum, yang di letakan di depan pintu rumah dan selalu dimakan. Saat ingin mengantarkan nasi sore Sabtu, terlihat masih ada nasi sebelumnya utuh tergantung di pintu.
Merasa curiga Sujatmiko langsung mengecek keberadaan almarhum di dalam rumah. Setelah masuk ke dalam rumah, Sujatmiko menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.
Berdasarkan informasi yang diperoleh pihak Polsek Bajubang bersama Dokter dari Puskesmas Penerokan dan team identifikasi dari Polres Batang Hari, melakukan pengecekan dan olah TKP. Dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. (Red).
