NEWSINFO.ID, BATANGHARI – Program Petani Cerdas atau Petani Mandiri merupakan salah satu Visi Misi Batang Hari Tangguh milik Bupati Muhammad Fadhil Arief dan Wakil Bupati Bakhtiar.
Tentunya bukan hal yang mudah untuk mencapai kesempurnaan seutuhnya, terkait seluruh program unggulan yang keduanya usulkan pada pencalonan Pemilukada pada tahun 2020 lalu. Tapi keduanya selalu berusaha untuk memperhatikan permasalahan apapun, demi keberlangsungan program unggulan mereka.
Pada Minggu (12/03/23) Wakil Bupati (Wabup) Batang Hari Bakhtiar meninjau lokasi hamparan sawah termasuk dalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Desa Malapari, Kecamatan Muara Bulian.
Kunjungan Wabub Bakhtiar itu, dilakukan karena dirinya menerima pengaduan dari masyarakat yang tergabung dalam Gapoktan Desa Malapari, yang mana pengairan lokasi tempat mereka melaksanakan kegiatan bertani (padi sawah) kurang efektif.
“Lokasi hamparan sawah milik Gapoktan tersebut tidak dapat secara optimal diolah, dijalankan oleh Gapoktan Desa Malapari,” kata Bakhtiar.
Dengan turun ke lokasi secara langsung dan membawa pejabat tekhnis perihal pengairan dan yang berhubung dengan pertanian, Wabup berharap memperoleh informasi bagaimana dapat menangani hal itu.
“Kita mendapat gambaran, apa yang membuat lokasi persawahan ini tidak dapat berjalan secara optimal. Salah satu faktor utama, kurang efektifitasnya saluran irigasi yang ada di lokasi tersebut,” beber Bakhtiar.
Wabup berharap, dinas terkait dapat menyatukan data akan hal ini. Karena demi validasi data yang konkrit dan terukur.
Dalam tinjauannya Wabup bersama Kepala Bidang Sumber Daya Air, Dinas PUTR, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana dan Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas PPP Batang Hari . Tinjauan ini di hadiri Kepala Desa Malapari, Kadus, Penyuluh Pertanian Lapangan, Ketua BPD dan Kelompok Tani Desa Malapari. (Red).
