NEWSINFO.ID, BATANGHARI – Kapolda Jambi Irjen Pol. Drs Rusdi Hartono melakukan penanaman bibit pohon di KM.13 Tanaman Hutan Raya (Tahura) Sultan Thaha Syaifuddin (STS) Jambi, Rabu (15/11/2023).
Sebelum melakukan penanaman, didampingi Dandim 0415/Jambi Kolonel Arm Eko Pristiono, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief, Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto, Kajari Batanghari Muhammad Zubair serta Kepala OPD dalam Kabupaten Batanghari, Kapolda Jambi mengikuti Zoom Meeting bersama Kapolri terkait penanaman sejuta pohon serentak di seluruh Indonesia.
Usai Zoom Meeting dan menanam pohon didamping Forkopimda Kabupaten Batanghari, Kapolda Jambi mengatakan bahwa bersama-sama dengan pak Bupati di Batanghari pihaknya melakukan penanaman pohon. Polres-polres lain bersama Forkopimda setempat, juga melakukan penanaman pohon serentak pada hari ini dalam Provinsi Jambi .
“Mulai September kita telah menanam 170.000 yang kita tanam, target kita 750.000. Ini menjadi bagian kesadaran kita bersama terhadap perubahan lingkungan. Kita ketahui bersama sekarang panas sudah semakin tinggi, sekarang istilahnya tidak lagi global warming tetapi sudah global boiling. Tidak lagi pemanasan global, tetapi sudah perebusan global. Sudah lebih panas lagi, ini karena efek rumah kaca dan perilaku dari manusia,” kata Kapolda Jambi.
“Ini bentuk kesadaran kita bersama, menanam 10 juta pohon di Indonesia, 750 ribu di Provinsi Jambi mudah-mudahan ini bisa memperbaiki lingkungan, lingkungan lebih kondusif lagi sehingga ini bisa kita wariskan yang baik kepada anak cucu kita kedepannya,” sambungnya.
Dijelaskan Kapolda Jambi, ada berbagai macam tanaman yang ditanami, dari mulai yang produktif hingga tanaman keras, seperti buah-buahan dan pohon hutan.
“Ada yang produktif seperti pohon buah-buahan, mangga, durian, manggis, segala macam, dan juga pohon yang keras, pohon trembesi maupun pohon-pohon lain,” jelasnya.
Disebutkan Kapolda Jambi, inti dari kegiatan ini untuk mengedukasi masyarakat agar memiliki semangat menanam sehingga dapat memperbaiki lingkungan.
“Untuk di Batanghari kita mempunyai target 10.000 pohon. Ini akan kita cukupi 10.000, kabupaten kota lain juga memiliki target yang sama, nanti pak Kapolres bersama Bupati mengejar target yang 10.000,” tandasnya.
Sementara itu Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Kapolda, Kapolres dan jajarannya di Batanghari, ia berharap semoga bisa menjadi trigger serta daya ungkit yang baik.
“Kita coba sebelum ini untuk menghijaukan kembali Tahura Sultan Thaha Syaifuddin, tapi selalu gagal karena sering dicabuti masyarakat. Mudah-mudahan dengan giat hari ini kita bisa kembali mengedukasi masyarakat bahwa ini investasi untuk diri kita dan keturunan kita nantinya,” harapnya.
“Kemarin sudah terjadi El Nino (pemanasan suhu muka laut) walaupun panasnya naik sedikit kita sudah cukup menderita, kemudian timbul kerawanan tentang air, dan pohon ini harus kita galakkan,” lanjutnya.
Dijelaskan Fadhil, memang ada program Pemerintah Kabupaten Batanghari untuk menanam manggis di halaman rumah, tapi itu tidak akan cukup kuat untuk menopang Kabupaten Batanghari.
“Kita minta izin juga dengan pak Kapolda nantinya lewat jajaran Polres kita akan membuat ikatan lebih kuat warga di sekitar Tahura ini, bagaimana mereka investasi di pohon ini hingga ketika besar mereka bisa ambil kembali pohonnya. Nanti bibitnya, pupuknya kita sediakan, mereka tinggal tanam saja,” tuturnya.
“Terima kasih pak Kapolda, pak Kapolres juga, yang sangat membantu kami di sini,” pungkasnya. (*)
